Buka Forum Rancangan RKPD, Sekda Harap Program Terintegrasi Dengan RPJMD Gowa
HUMASGOWA—-Untuk penyempurnaan Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Gowa Tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Gowa melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar Forum Konsultasi Publik dan Forum Perangkat Daerah di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Kamis (12/3).
Kepala Bappeda, Taufik Mursad mengatakan pelaksanaan forum konsultasi publik yang dirangkaikan dengan forum perangkat daerah ini merupakan rangkaian proses musyawarah perencanaan pembangunan, mulai dari musrenbang desa, musrenbang kelurahan, hingga musrenbang kecamatan yang telah dilaksanakan pada tanggal 25 Februari sampai 3 Maret lalu.
“Forum konsultasi publik ini salah satu rangkaian tahapan yang dilaksanakan dalam penyusunan perencanaan pembangunan tahunan sebelum perumusan rancangan akhir RKPD,” ungkapnya.
Selain itu, Taufik mengaku forum ini dilakukakan untuk memperoleh masukan dan saran penyempurnaan yang kemudian dirumuskan dalam berita acara kesepakatan sebagai bahan perbaikan dan penyempurnaan rancangan RKPD Kabupaten Gowa tahun 2021.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, H Muchlis mengatakan kegiatan ini merupakan momen yang sangat strategis untuk menyusun rencana pelaksanaan pembangunan, khususnya menjawab isu-isu strategis dan permasalahan pembangunan daerah tahun 2021.
“Tahun ini tahun terakhir periode RPJMD Kabupaten Gowa 2016-2021, sehingga penyusunan RKPD tahun 2021 harus lebih terintegratif dan mampu menjawab permasalahan serta tantangan yang dihadapi pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Gowa secara tepat dan strategis,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga menghimbau agar dalam menyusun program dan kegiatan dapat disinkronkan dengan program provinsi maupun nasional khususnya yng menjadi target dalam RPJMD dan belum terlaksana dalam periode itu.
“Semua SKPD, organisasi, dan lainnya harus berperan dalam memberikan masukan, saran, dan pendapat untuk penyempurnaan Rancangan Awal RKPD ini,” tambah Muchlis.
Ia menambahkan, dalam penyusunan ini tetap harus memprioritaskan yang mencakup seluruh bidang, yaitu pendidikan, pemerintahan, perekonomian, kesehatan, infrastruktur dan pariwisata.
“Kami berharap forum konsultasi ini dapat menjadi media pembentukan komitmen dalam keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan yang tidak terpisahkan dalam tahapan penyusunan rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah atau (APBD),” harapnya.
Kegiatan ini diikuti 125 orang peserta terdiri dari unsur pimpinan DPRD, perangkat daerah se-Kabupaten Gowa, LSM, organisasi profesi dan unsur kemasyarakatan lainnya.(NH)