GOWA——Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan YL berang atas perilaku sopir truk yang tonasenya melebihi batas yang disyaratkan untuk melintas di jalan kabupaten. Saat pulang dari kunjungan kerja di Desa Pa’bentengang, Kecamatan Bajeng, Kamis (12/5) sore, Adnan bahkan mencegat langsung beberapa truk yang melanggar.

Saat melintas di Jalan Pramuka Caddika, Desa Maccini Baji dan Kelurahan Kalebajeng, bupati termuda di Indonesia Timur ini langsung menghentikan mobilnya dan turun saat melihat truk yang tonasenya melebihi yang disyaratkan bisa melintasi jalan kabupaten. “Kamu mau kemana? Kenapa lewat sini? Kamu tau, kalau ini melanggar,” ujar Adnan, saat bertanya langsung ke salah satu sopir truk yang dicegat.

Ia kemudian meminta pihak Dinas Perhubungan dan Satpol PP untuk menindak truk tersebut sesuai aturan. “Mobilnya langsung bawa ke Dishub, jangan sopirnya yang bawa, nanti lari,” kata mantan anggota DPRD Sulsel ini ke salah seorang pegawai Dishub.

Sebanyak tiga truk yang dicegat langsung Adnan, dan semuanya diminta ditindak sesuai aturan. Truk-truk yang melebihi tonase yang disyaratkan melintas di jalan kabupaten, menurutnya, yang selama ini banyak merusak jalanan.

Aksi Adnan di jalan ini pun mendapat perhatian dari warga setempat. Beberapa warga bahkan sempat mengadu jika truk-truk tersebut sudah sering kali melintasi jalan tersebut. (*)