SUNGGUMINASA—–Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, mendatangi rumah duka korban runtuhnya tribun lapangan Syekh Yusuf, anggota Satpol PP Gowa, Abd Rahman. Orang nomor satu di Kabupaten Gowa ini datang bersama pejabat lainnya, seperti Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni Kr Kio, Sekda Muchlis, dan beberapa pejabat lainnya.

Tiba di rumah duka, Adnan langsung masuk melihat langsung jenasah dan mendoakan almarhum. Di dalam rumah duka, nampak istri dan empat anak almarhum.

Saat didaulat memberikan sepatah kata oleh keluarga almarhun Abd Rahman, Adnan menegaskan, jika korban bertugas saat tertimpa musibah. “Almarhum bertugas saat tertimpa musibah, Pemerintah Kabupaten Gowa akan memberikan semua hak almarhum. Saya, Pak Wakil Bupati, Pak Sekda, seluruh jajaran Pemkab Gowa berduka,” ungkapnya.

Di rumah duka, Adnan juga menyebut, jika almarhum sebelum tertimpa musibah, masih sempat mengingatkan anak sekolah yang berteduh di bawah atap tribun lapangan Syekh Yusuf agar keluar dari tribun. “Ketika tiba ajal maka tidak ada lagi yang bisa dipertentangkan. Tadi pagi, almarhum masih sempat mngingatkan anak sekolah yang berada di bawah tribun,” ucapnya.

Sekadar diketahui, korban bersama anggota Satpol PP lainnya, berada di lapangan Syekh Yusuf dalam rangka melatih para anggota Satpol PP yang baru. Saat hujan deras dan angin kencang, tribun lapangan yang ditempati Rahman berteduh roboh dan menimpanya. (wrh)