Ket Gambar: Bupati Gowa, H Ichsan Yasin Limpo dan Direktur Utama PT Nagata Dinamika melakukan penandatanganan MoU. -foto/humas-

SUNGGUMINASA—-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa lewat Perusahaan Daerah (Perusda) Holding Company Gowa Mandiri (HCGM) menjalin kerjasama dengan PT Nagata Dinamika, hal ini dibuktikan dengan penandatanganan Nota Kesepakatan (MoU) tentang pembentukan perusahaan patungan (joint venture company) di bidang Pembangkit Listrik Tenaga Mini-Hidro (PLTM) di Kabupaten Gowa.

Penandatangan MoU ini berlangsung di Ruang Rapat Bupati Gowa, Senin (30/1) yang dilakukan oleh Bupati Gowa, H Ichsan Yasin Limpo dan Direktur Utama PT Nagata Dinamika, Sumarlan Wibawa yang disaksikan oleh jajaran PT Nagata Dinamika, Direktur Utama Holding Company Gowa Mandiri (HCGM) Haruna Rahim, Kepala Bagian Hukum dan Perundang-undangan, Chaerul Natsir dan Kepala Bagian Humas dan Protokol, Arifuddin Saeni.

MoU ini merupakan kerjasama 3 (tiga) pihak yakni PT Jaya Dinamika Geohidroenergy, PT Sumberdaya Sewatama dan Pemkab Gowa. Kedua perusahaan tersebut sedang mengembangkan PLTM karena berdasarkan hasil studi meja dan investigasi menilai Gowa mempunyai potensi sumber daya air yang dapat dimanfaatkan untuk pembangkit listrik.

Direktur PT Nagata Dinamika, Sumarlan Wibawa mengatakan, rencana pembangunan PLTM ini dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat yang saat ini masih mengalami kekurangan pasokan daya sebesar 35 persen.

“Kami ingin memberdayakan yang ada di masyarakat, kita lihat Gowa pemerintahnya sangat responsif dalam mensejahterakan masyarakatnya namun kami belum bisa pastikan akan dibangun di kecamatan mana. Mudah-mudahan kalau ini berjalan lancar bisa diterapkan di daerah lain,” ujar Sumarlan.

Bupati Gowa, H Ichsan Yasin Limpo mengatakan, MoU ini diharapkan dapat menjadi pegangan bersama kedua belah pihak dalam upaya membangun mini-hidro. Pembangkit listrik ini akan mampu menghasilkan daya listrik antara 2 hingga 16 MW.

“Dalam mendukung pembangunan PLTM ini, sikap Pemkab Gowa tidak sepenuhnya hanya memberikan kepada swasta (investor) untuk mengelolahnya namun juga melibatkan Pemkab Gowa sendiri melalui Perusda HCGM yang terlibat sebagai pemegang saham,” ujar bupati dua periode ini.(*)