Humas Gowa

Ket.Gambar: Bupati Gowa, H Ichsan Yasin Limpo dan Rektor Unhas Makassar, Prof Dr Dwia Aries Tina Palubuhu usai penandatangan MoU.-foto/humas-

MAKASSAR——-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa kembali menjalin kerjasama dengan Perguruan Tinggi Negeri terkait program investasi Sumber Daya Manusia (SDM) seperempat abad. Kali ini giliran Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar yang ditandai dengan penandatangan MoU oleh Bupati Gowa, H Ichsan Yasin Limpo dan Rektor Unhas Makassar, Prof Dr Dwia Aries Tina Palubuhu MA.

Penandatanganan MoU yang berlangsung di Ruang Rapat A, Gedung Rektorat Unhas Makassar, Senin (30/3) ini turut dihadiri Ketua DPRD Kab Gowa, H Muh Anzar Zaenal Bate, para pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Gowa dan jajaran civitas akademika Unhas Makassar.

Rektor Unhas Makassar, Prof Dr Dwia Aries Tina Palubuhu menyambut positif kerjasama ini dan mengganggap Gowa sebagai andalan Sulsel. “Kabupaten Gowa merupakan salah satu kabupaten andalan di Sulsel dan merupakan sentra pengembangan sebagai center pembangunan di wilayah Provinsi Sulawesi Selatan dengan pengembangan infrastruktur selain Makassar, Takalar dan Maros,” terangnya.

Prof Dr Dwia Aries Tina berharap ada gagasan-gagasan lain tentang MoU pengembangan SDM tersebut. “Saya sangat welcome dengan kerjasama ini dan berharap dapat dimanfaatkan oleh teman-teman dari berbagai bidang utamanya UPT KKN Unhas dengan program napak tilas tentang Syekh Yusuf yang jalurnya dimulai dari Gowa hingga Cape Town Afrika Selatan,” harap rektor Unhas ini.

Bupati Gowa, H Ichsan Yasin Limpo menjelaskan, program SDM seperempat abad ini sangatlah strategis di Sulsel dan menjadi virus bagi seluruh kabupaten/kota untuk melakukan program seperti ini. “Program ini melahirkan anak-anak unggul dan cerdas pada 25 tahun mendatang untuk Sulsel yang diharapkan menjadi potensi di masa datang,” harap Ichsan tentang program investasi SDM seperempat abad.

Bupati dua periode ini memaparkan, SKTB telah membawa manfaat bagi Kabupaten Gowa dimana pada tahun 2014 sebanyak 457 orang siswa-siswi asal Gowa berhasil lulus tanpa tes masuk di beberapa Perguruan Tinggi Negeri di seluruh Indonesia.

Pada tahun 2015 ini Pemkab Gowa mempersiapkan anggaran kerjasama dalam bidang pendidikan dengan Universitas Indonesia (UI) dengan kuota sebanyak 5 orang untuk Fakultas Hukum Ekonomi, Institut Pertanian Bogor (IPB) sebanyak 10 orang Fakultas Pertanian, Universitas Gajah Mada (UGM) sebanyak 15 orang untuk Fakultas Kedokteran dan Universitas Hasanuddin (Unhas) sebanyak 10 orang untuk Fakultas Ilmu Sosial dan Fakultas Teknik. “Pemkab Gowa menanggung semua biaya pekuliahan hingga selesai, termasuk dengan biaya hidupnya,” tambah Ichsan YL.(*)