Humas Gowa

Ket.Gambar: Bupati Gowa, H Ichsan Yasin Limpo melakukan peletakan batu pertama pembangungan PLTM Sapaya. -foto/humas-

BUNGAYA—–Masyarakat Kabupaten Gowa khususnya di pelosok desa tidak perlu khawatir lagi akan keterbatasan tenaga listrik, sebab saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTM) untuk memasok listrik di dua kecamatan yakni Kecamatan Bungaya dan Tompobulu.

Hal ini diawali dengan peletakan batu pertama dan penandatangan prasasti pembangunan PLTM Sapaya yang memiliki kapasitas 5,2 Mega Watt (MW) di Dusun Tanetea, Desa Bontomanai, Kecamatan Bungaya oleh Bupati Gowa, H Ichsan Yasin Limpo, Kamis (28/5).

Turut hadir dalam acara ini Direktur Utama Perusahaan Daerah (Perusda) Holding Company Gowa Mandiri (HGCM), H Haruna Rahim, Direktur Utama PT Punggawa Nagata Dinamika Hidro, Elan B Fuadi, Direktur PT Punggawa Nagata Dinamika Hidro, Andi Arifin, Direktur Utama PT Punggawa Datara Energi, Albert Dumi, Direktur PT Punggawa Datara Energi, Willy Jabbar, Direktur SDM Bahagia Sejahtera, Mr Theo Cherkoon beserta jajaran komisaris masing-masing perusahaan.

Komisaris PT Punggawa Nagata Dinamika Hidro, Andi Taufan Oddang menjelaskan, Pembangunan PLTM Sapaya merupakan kerjasama antara Perusda HCGM dengan PT Nagata Dinamika Hidro yang menghasilkan anak usaha PT Punggawa Nagata Dinamika Hidro yang akan membangun PLTM Sapaya dengan menelan biaya investasi sebesar 120 milyar rupiah yang dibangun pada lahan seluas 74 m2 dan diperkirakan selesai pada tahun 2017.

Sedangkan untuk PLTM Datara, Perusda HCGM bekerjasama dengan PT SDM Bahagia Sejahtera yang menghasilkan anak usaha PT Punggawa Datara Energi akan membangun PLTM yang memiliki kapasitas 9,7 MW dan menelan biaya investasi sebesar Rp 266.411.000.000,- akan dibangun pada lahan seluas 29,98 hektar. “Pembangunan kedua proyek PLTM ini berdurasi selama dua tahun dan diperkirakan dapat beroperasi pada tahun 2018,” jelasnya.

Sementara itu, Dirut PT Punggawa Nagata Dinamika Hidro, Elan B Fuadi mengatakan kerjasama dengan Pemkab Gowa ini merupakan salah satu upaya perseroan untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat di wilayah Gowa. “Ini sekaligus membuktikan kalau Pemkab Gowa memberikan dukungan secara nyata dalam mensejahterahkan masyarakat di wilayah ini,” ujar Elan.

Bupati Gowa, H Ichsan Yasin Limpo menjelaskan, kedua proyek pembangunan PLTM ini harus berjalan sukses dengan dukungan pemerintah dan masyarakat agar ketersediaan listrik di Kabupaten Gowa dapat terjamin. “Kabupaten Gowa masih butuh 25 MW agar bisa menjamin kebutuhan energi listrik hingga 15 sampai 20 tahun mendatang, kalau 25 MW dapat terpenuhi amanlah Gowa,” ujarnya.

Ichsan menambahkan, energi listrik sangatlah penting dalam menunjang pertumbuhan perekonomian masyarakat Gowa khususnya bagi para pelaku ekonomi sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan stabilitas wilayah serta keamanan yang kondusif.

Bupati dua periode yang masa jabatannya tak lama lagi akan berakhir ini mengingatkan semua pihak untuk memelihara kelangsungan fasilitas tersebut demi anak cucu. “Karena kitalah pembangkit ini ada dan menjadi tanggung jawab semua pihak untuk menjaganya untuk anak-cucu kita,” pesan Ichsan.

Pada peletakan batu pertama ini, juga secara simbolis dilakukan penanaman 1.000 pohon di sepanjang daerah penyangga aliran sungai Sapaya yang dijadikan proyek ini yang nantinya akan berkelanjutan sepanjang operasi PLTM.(*)