Gemar Baca Terus di Gelontarkan Pemkab Gowa
SUNGGUMINASA——-Gerakan Gemar membaca terus digelontarkan Pemerintah Kabupaten Gowa. Dibuktikan dengan digelarnya Kembali Lomba Bercerita dan Membaca Estafet Tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Iftidayyah (MI). Pelaksanaan untuk kedua kalinya di laksanakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan resmi di buka Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, H Muchlis, didampingi Bunda Baca Kabupaten Gowa, Priska Paramita Adnan, di Baruga Karaeng Galesong Kantor Bupati Gowa, Kamis (12/4).
H Muchlis dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wadah untuk menumbuhkan daya baca dan minat baca dikalangan siswa-siswi sebagai generasi penerus bangsa. ” Ini adalah sarana untuk meningkatkan minat baca siswa siswi di Kabupaten Gowa, sebab di era milenial sekarang tingkat daya baca khususnya dikalangan siswa dan masyarakat pada umumnya masih sangat rendah yang diakibatkan oleh pengaruh tekhnologi komunikasi yang tidak mengenal ruang dan waktu,” ujarnya.
Gemar membaca jangan hanya dijadikan sebagai hobi, tetapi menjadi kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari, selain itu, kita juga punya kewajiban untuk merubah citra perpustakaan yang ada. “Jadi melalui kegiatan ini kita dapat merubah stigma bahwa perpustakaan jangan dianggap sebagai tempat penyimpanan buku saja, namun sebagai lembaga yang hidup, segar dan menawarkan hal -hal baru sehingga mampu melahirkan masyarakat yang memiliki kualitas Sumber Daya Manusia yang mumpuni,” jelas mantan Kepala Bappeda dihadapan peserta lomba baca ini.
Hal senada juga diutarakan Priska Paramita, menurutnya perlombaan yang digelar hari ini dijadikan media dalam mengembangkan potensi, bakat, kreatifitas, dan kualitas pendidikan yang dimiliki pada anak didik kita yang ada di Gowa. “Lomba ini jangan dijadikan sebagai ajang kompetisi, tetapi dijadikan sebagai media untuk meningkatkan kepercayaan diri tampil didepan umum, karena kelak kalian menjadi pemimpin-pemimpin yang akan mewarnai wajah bangsa kita dimasa depan,” ungkap Bunda Baca Kabupaten Gowa.
Sementara Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan,Taslim menyampaikan bahwa kegiatan ini untuk membangun karakrter, kecerdasan, inovasi, serta kompetitif, juga untuk mengangkat dan mempopulerkan buku-buku cerita budaya lokal, serta menumbuhkankembangkan kecintaan anak-anak terhadap karya budaya nusantara. “Kegiatan ini akan berlangsung selama sehari, yang diikuti oleh 20 orang anak untuk lomba ber cerita, dan 20 tim untuk lomba baca estafet yang mana disetiap tim berjumlah 3 orang,” ungkapnya. (*)