SUNGGUMINASA—–Sebanyak 750 orang kontingen Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Gowa mengukuti Pekan Olahraga (POR) di Kabupaten Luwu Timur resmi dilepas oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati, Senin (20/11/2017).

Adnan berharap agar para kontingen yang mengikuti Pekan Olahraga dan Seni (POR PGRI) bisa membawa nama Kabupaten Gowa dengan capaian prestasi yang dicapai saat berkompetisi.

“Saya harap prestasi yang diraih bisa lebih baik dari tahun sebelumnya, mudah-mudahan dari urutan keempat sebelumnya bisa menembus tiga besar tahun ini,” ungkapnya.

Tak hanya itu, menurut bupati termuda di Kawasan Timur Indonesia ini, persoalan prestasi tak kalah pentingngnya dengan sikap sportifitas dalam bertanding untuk mewujudkan persaingan yang sehat.

“Semoga kontingen ini dapar menjaga nama baik saudara-saudara selaku pribadi khususnya, utamanya nama baik Kabupaten Gowa dan jagalah sportifitas, hormati dan hargai peserta kontingen lain dan jalin hubungqn silahtturahmi, sehingga terbangun ukhuwah utamanya untuk bertukar pengalaman dan pemikiran dengan peserta lain dari daerah lain,” pesan mantan anggota DPRD Sulsel ini.

Sementara itu, Ketua Kontingen POR PGRI Kabupaten Gowa, Sappe Mangngariang mengaku sudah tiga bulan berlatih sebelum POR ini dilaksanakan untuk mencapai juara dan bisa ikut ketingkat Nasional.

“Gowa sangat siap untuk ikut Porseni tingkat nasional, kami andalkan dua cabang olahraga, termasuk Bulutangkis dan Catur,” ujar Sappe Mangngariang usai pelepasan.

Ada tujuh cabang pekan olahraga dan tujuh cabang seni yang diikuti PGRI Kabupaten Gowa yakni bulutangkis, futsal, tenis meja, tenis lapangan, catur, takraw dan senam PGRI, sedangkan untuk cabang seni sendiri yakni, MTQ,nyanyi solo, pengucapan ikrar guru, tarian tunggal, kreativitas guru, mendongeng dan melukis.

Pelepasan kontingen ini juga dihadiri oleh Ketua PGRI Kabupaten Gowa, H Abbas Alauddin bersama Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Gowa, Fajaruddin.(*)