Humas Gowa

Ket Gambar: Gubernur Sulsel, H. Syahrul Yasin Limpo memasangkan tanda jabatan kepada Wakil Bupati Gowa, H. Abbas Alauddin saat pelantikan Wakil Bupati Gowa sisa masa jabatan 2013-2015.-Foto/Humas Gowa-

Gowa – Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, melantik Abbas Alauddin, sebagai Wakil Bupati Gowa sisa masa jabatan 2010-2015. Pelantikan dilaksanakan dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Gowa, di Gedung DPRD Gowa, Jumat (17/5).

“Saya memberi apresiasi karena prosesi pergantian wakil bupati berjalan dengan lancar sesuai mekanisme peraturan perundang-undangan,” kata Syahrul, mengawali sambutannya.

Syahrul mengatakan, sejalan dengan pembangunan di Gowa yang semakin dinamis, kabupaten yang berbatasan langsung dengan Makassar itu, diharapkan mampu menempatkan diri untuk berkembang bersama-sama ibukota Provinsi Sulsel. Gowa diharapkan menjadi daerah penyangga utama Sulsel sekaligus barometer hadirnya Sulsel yang menjadi ikon kebanggaan.

“Sebagai daerah yang berbatasan dengan ibukota provinsi, permasalahan pasti ada. Karena itu, penyempurnaan layanan, penyediaan sarana dan prasarana umum harus ditingkatkan,” ujarnya.

Menurutnya, dibutuhkan kesiapan pemerintahan di Gowa untuk menjadi solusi masalah sosial dan kesenjangan yang terjadi selama ini. Apalagi, Gowa yang menjadi lokomotif hadirnya akselerasi untuk memecahkan masalah.

“Ada lima hal untuk mengukur daerah maju dan semuanya dimiliki oleh Gowa,” ucapnya.

Lima hal tersebut, lanjut Syahrul, harus dipertahankan. Diantaranya, rakyat makin baik hidupnya dilihat dari ketersediaan kebutuhan pokoknya. Hadir pendidikan yang baik bagi rakyat, dimana Gowa adalah lomotif pendidikan gratis dan berkualitas. Kesehatan masyarakat dikelola dengan baik.

“Pertumbuhan ekonomi yang semakin baik juga menjadi salah satu indikator majunya sebuah daerah. Ekonomi yang baik, membuat demokrasi juga berjalan semakin baik,” jelasnya.

Indikator lainnya, hadir keamanan dan kepastian hukum bagi masyarakatnya. Ada ruang bagi para pengusaha dan pedagang untuk bergerak tanpa beban.

“Investasi hanya akan datang pada daerah yang aman. Tidak ada korupsi dan tidak melanggar aturan,” imbuhnya.

Ia menambahkan, manajemen pemerintahan harus dikelola berdasarkan harapan rakyat. Pemerintahan terus berakselerasi dan tidak berhenti, meskipun tidak akan pernah memuaskan rakyat seratus persen.

“Saya harap, pendapatan rakyat bisa terus meningkat. Kita punya segala sumber daya yang bisa dikembangkan,” tuturnya.
Gubernur juga mengucapkan terima kasih kepada almarhum Abdul Razak Badjidu beserta keluarganya, atas pengabdiannya selama menjabat Wakil Bupati Gowa. (PR Humas Pemprov Sulsel)