Humas Gowa

HUMASGOWA—–Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengajak masyarakat dataran tinggi Kabupaten Gowa di Kecamatan Tombolopao untuk mendukung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa melakukan percepatan pembentukan kekebalan kelompok atau herd immunity.

Hal ini disampaikan saat mendampingi Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Merdisyam meninjau pelaksanaan gebyar vaksinasi yang dilaksanakan oleh Polda Sulsel bekerjasama dengan Pemkab Gowa dan Kelompok Cipayung di Desa Kanreapia, Kecamatan Tombolo Pao, Sabtu (18/9).

“Kalau kita ingin cepat-cepat memutus mata rantai penularan Covid-19 maka harus 70% dari penduduk setempat yang dilakukan vaksin barulah kita mampu membentuk kekebalan kelompok. Kalau kita bentuk yang namanya kekebalan kelompok, maka Insya Allah kita mampu memutus mata rantai penularan Covid-19,” ujar Adnan.

Salah satu yang bisa dilakukan masyarakat adalah dengan mengajak orang-orang terdekat untuk ikut vaksinasi dan tidak mempercayai berita-berita atau informasi hoax mengenai vaksin Covid-19. Menurutnya selain aman, vaksin Covid-19 ini juga halal.

Orang nomor satu di Gowa ini berharap dengan percepatan pembentukan kekebalan kelompok ini, sehingga aktivitas juga kembali normal seperti biasa salah satunya sekolah tatap muka.

“Bagi yang sudah divaksin ceritakan ke keluarganya sahabatnya dan teman-temannya bahwa vaksin itu aman dan halal. Dan bagi pelajar kalau semua pelajar sudah divaksin maka Insya Allah Pemerintah Kabupaten Gowa akan membuka kembali pembelajaran tatap muka. Oleh karena itu semua masyarakat yang ada di sini sampaikan sampaikan juga sama keluarga bahwa mari divaksin,” harapnya.

Selain itu, pada kesempatan ini, Bupati Adnan juga menyampaikan apresiasi kepada Polda Sulsel dan seluruh organisasi yang terlibat dalam pelaksanaan vaksinasi ini. Menurutnya ini akan membantu Pemkab Gowa untuk mempercepat pembentukan kekebalan kelompok.

“Mari kita bergerak berkontribusi untuk Kabupaten Gowa agar pandemi Covid-19 segera berakhir. Semoga kerjasama ini terus berlanjut sehingga semakin banyak lagi masyarakat kami yang akan dilakukan vaksin di wilayah Kabupaten Gowa ini semoga kita semua selalu sehat dan kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT,” terang Adnan.

Sementara itu, Kapolda Sulsel, Irjen Pol. Merdisyam mengatakan kegiatan yang diinisiasi oleh sejumlah pelajar yang tergabung dalam beberapa organisasi ini menargetkan 2.000 orang yang tervaksin. Dirinya juga mengajak seluruh masyarakat untuk ikut menyukseskan program vaksinasi ini.

“Ayo kita bantu percepatan vaksin ini dengan memberi kesadaran kepada masyarakat bahwa jangan termakan dengan berita hoax jangan termakan dengan isu-isu atau hal-hal yang disampaikan vaksin itu berbahaya. Vaksin kita sudah dinyatakan halal mendapatkan sertifikasi halal dari MUI. Semua vaksin yang diberikan oleh masyarakat ini halal,” katanya.

Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Gowa Raya, Ardiansyah menjelaskan bahwa kegiatan vaksinasi ini merupakan komitmen Cipayung Plus untuk membentuk pemerintah melakukan percepatan cakupan vaksinasi.

“Yang ingin disampaikan bahwasanya kita Cipayung plus ini komitmen bagaimana membantu pemerintah daerah untuk sama-sama menyukseskan vaksinasi ini supaya kita bisa kembali lagi beraktifitas seperti sedia kala,” tambahnya.

Turut hadir dalam peninjauan Gebyar Vaksinasi ini Ketua Tim Penggerak TP PKK Kabupaten Gowa, Priska Paramita Adnan, Ketua Bhayangkari Sulsel, Shanty Merdisyam, Kapolres Gowa, AKBP Tri Goffaruddin, Ketua Bhayangkari Gowa, Uut Tri Goffaruddin, Jajaran Pemerintah Kecamatan Tombolopai dan Pemerintah Desa Kanreapia. (JN)