Rakor Kamtibmas Permantap Koordinasi Jelang Pilkades
SUNGGUMINASA—–Untuk menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang akan digelar secara serentak Desember tahun ini di 16 kecamatan dan 53 desa di Kabupaten Gowa, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa menggelar Rapat Koordinasi Stabilitas Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
Rakor yang dibuka secara resmi oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan ini berlangsung di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Senin (17/10). Turut hadir dalam rakor ini jajaran forum koordinasi pimpinan daerah Kabupaten Gowa, para pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa, para camat, danramil, kapolsek, kepala desa dan Ketua BPD se-Kabupaten Gowa.
Menurut Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Gowa, Kamaluddin Serang, rapat ini dimaksudkan untuk memantapkan koordinasi antar lembaga pemerintah daerah dan unsur pengamanan dalam meminimalisir timbulnya permasalahan dan potensi konflik menjelang pelaksanaan pilkades di Kabupaten Tahun 2016.
“Kegiatan yang diikuti sebanyak 255 orang peserta dari unsur pimpinan SKPD, camat, danramil, kapolsek, kepala desa dan Ketua BPD Se-Kabupaten Gowa ini untuk menciptakan stabilitas politik, keamanan dan ketertiban menjelang pelaksanaan pemilihan kepala desa di Kabupaten Gowa pada bulan Desember mendatang,” tambah Kamaluddin Serang.
Sementara itu, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan, salah satu indikator keberhasilan suatu pelaksanaan pemilihan adalah tingginya tingkat partisipasi masyarakat, dengan tingginya tingkat partisipasi masyarakat maka legitimasi kepala desa akan semakin baik.
“Saya mengharapkan peran serta dan kerjasama yang apik antara setiap stakeholders untuk menyikapi permasalahan yang akan dihadapi dan mencari solusi yang terbaik untuk menjawab tantangan tersebut serta tetap menjaga ketenangan dan kedamaian daerah yang kita cintai ini,” pesan orang nomor satu di Gowa ini.
Pada kesempatan ini, Adnan juga meminta kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) agar para calon kepala desa menandatangani pakta integritas. “Para calon kepala desa harus menandatangani pakta integritas agar memiliki kesamaan pemikiran dan pemahaman untuk bersama-sama pemerintah kabupaten menjalankan program pemerintah,” tambah Adnan.
Orang nomor satu di Gowa ini menambahkan, anggaran desa tahun ini dan tahun akan datang jauh lebih besar sehingga diperlukan sosok kepala desa (kades) yang berkompeten dan berpikir untuk kepentingan desa dan rakyat yang dipimpinnya.
“APBD Kabupaten Gowa 10 persen dialokasikan untuk ADD sebesar 87 milyar rupiah dan dana pemerintah pusat untuk daerah sebesar 78 milyar rupiah kepada 121 desa, jadi rata-rata ada desa mencapai 1 milyar rupiah per desa. Sehingga kades harus persiapkan baik-baik tata kelola keuangan di desa dan mampu dipertanggungjawabkan,” pesan Adnan.(*)