35 Pengurus Himpunan Lansia Sayang Bunda Dikukuhkan
Pengukuhan Lansia Sayang Bunda
Wabup Gowa, H Abd Rauf Malaganni mengukuhkan 35 orang pengurus Himpunan Lansia Sayang Bunda. -foto/humas-

SUNGGUMINASA—–Sebanyak 35 orang pengurus Himpunan Lansia Sayang Bunda Kabupaten Gowa Masa Bakti 2014-2019 dikukuhkan oleh Wakil Bupati Gowa, H Abd Rauf Malaganni di Gedung Haji Bate, Rabu (24/8). Pada pengukuhan ini dikukuhkan pula Hj Djaenab Mapparessa sebagai Ketua Pengurus Himpunan Lansia Sayang Bunda Masa Bakti 2014-2019.

Pada kesempatan yang sama, dilakukan penyerahan bendera lambang organisasi dan buku organisasi dari Ketua Himpunan Lansia Sayang Bunda Provinsi Sulawesi Selatan, Hj ince Nurhayati Yasin Limpo kepada Ketua Pengurus Himpunan Lansia Sayang Bunda Kabupaten Gowa, Hj Djaenab Mapparessa.

Ketua Himpunan Lansia Sayang Bunda Provinsi Sulawesi Selatan, Hj ince Nurhayati Yasin Limpo mengatakan, sangat bergembira hari ini karena satu hati dengan kami membuat organisasi yang bisa menyatukan kita semua orang-orang dari Sulsel dan pusat pada umumnya.

“Saya sangat gembira karena organisasi ini bertambah bukan orangnya saja yang bertambah tetapi pikirannya juga harus bertambah. Saya bertambah umur tetapi apa yang saya pikirkan akan lebih baik, saya yakin dan percaya apa yang ada di Gowa ini lebih baik,” terang Hj Ince Nurhayati YL.

Hj Ince Nurhayati YL menambahkan, selama 7 (tujuh)  tahun himpunan ini di Sulsel telah menjadi 3 (tiga) besar di Indonesia pemangku hasil-hasil lomba yang ada di Indonesia. “Jangan takut yang penting bagi kita bertekadlah bahwa saya ada dan organisasi ada untuk membantu sesama manusia, tidak hanya lansia saja tetapi sesama manusia,” pesan Hj Ince Nurhayati kepada para pengurus yang baru saja dikukuhkan.

Sementara itu, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan YL mengatakan, penyelenggaraan kesejahteraan lanjut usia adalah tugas kita bersama bukan saja tugas pemerintah tetapi masyarakat juga sangat diperlukan guna mewujudkan dan memberi kesempatan dan peran kepada para lanjut usia.

“Mencapai usia lanjut (lansia) bukanlah menjadi masnusia terbuang tetapi mampu berkarya dan berjuang untuk mencapai kesejahteraan bersama. Oleh karena itu, kualitas hidup lansia perlu diperhatikan agar kehidupan lansia selalu sejahtera di hari tua,” kata Adnan.

Adnan berharap dengan dilantiknya para pengurus Himpunan Lansia Sayang Bunda Kabupaten Gowa dapat lebih memberikan perubahan dan pemberdayaan lansia di Kabupaten Gowa. “Saya harap para pengurus untuk terus berkoordinasi dengan pemerintah, agar program himpunan ini terus sejalan dengan program pemerintah khususnya dengan emperdayakan seluruh masyarakat usia lanjut di Kabupaten Gowa,” harap bupati termuda kawasan Timur Indonesia ini.

Sebagai bentuk perhatian Pemkab Gowa kepada para lansia, maka Pemkab Gowa berencana akan menyediakan loket-loket khusus lansia pada tempat-tempat pembayaran umum.(*)

Leave comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *.

× 7 = 42