Adnan : NKRI Harga Mati
SUNGGUMINASA—–Negara Kesatuan Republik Indonesi (NKRI) adalah harga mati, inilah yang ditekankan Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan saat berorasi pada momentum Nusantara Bersatu Tingkat Kabupaten Gowa yang berlangsung di Lapangan Syekh Yusuf Discovery, Rabu (30/11).
“Hari ini kita berkumpul disini untuk samakan pemikiran dan persepsi kita untuk satukan semangat dan tekad kita demi menjaga keutuhan NKRI, sebab NKRI adalah harga mati,” kata bupati termuda kawasan timur Indonesia ini dengan penuh semangat dihadapan ribuan masyaraka Kabupaten Gowa dari berbagai elemen masyarakat.
Adnan menambahkan, keutuhan NKRI dapat terjaga apabila pemerintah, TNI, POLRI, para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemudan dan seluruh lapusan masyarakat bersatu.
“Apabila kita semua bersatu, maka tidak akan ada yang mampu memecah belah kita semua karena kita senantiasa menjaga kebersamaan dan kekeluargaan.Tidak akan ada lagi provokator di Indonesia, khususnya di Kabupaten Gowa,” tegas orang nomor satu di Gowa ini.
Diakhir penyampaian orasinya, Adnan berpesan kepada para kepala desa, lurah babinsa dan bhabinkamtibmas se-Kabupaten Gowa agar jalan bersama-sama menjaga dan melindungi wilayah masing-masing dan deteksi dini siapa saja yang mencurigakan di wilayah masing-masing.
Pada momentum yang digelar secara serentak di seluruh Indonesia ini Dandim 1409/Gowa, Letkol INF Willy Brodus Yos Rohadi juga menghimbau para masyarakat agar jangan terlena dan mudah terprovokator oleh pihak lain.
“Saya himbau agar kita jangan terlena dan mudah terprovokator serta terpanas-panasi untuk terpisah dan saling bercerai berai, jauhi narkoba yang bisa merusak otak kita dan membunuh kita. Jauhi pergaulan bebas dan jadilah pemuda-pemuda harapan bangsa,” pesan Dandim 1409/Gowa ini.
Selain Dandim 1409/Gowa, Kapolres Gowa, AKBP Ivan Setiadi juga turut menyampaikan orasi pada momentum Nusantara Bersatu tersebut.(*)