GOWA——Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan YL, memperlihatkan komitmennya pada Program Pendidikan Gratis dan pendidikan yang berkualitas. Sebanyak 10 Kepala Sekolah Dasar dan 1 (satu) Kepala Cabang Dinas (Kacabdis) Pendidikan, Olahraga dan Pemuda (Dikorda) dicopot dari jabatannya setelah terbukti melakukan perubahan nilai murid.

Diantara mereka juga terbukti menerima pemberian dari orang tua murid yang merubah nilainya. Dari hasil investigasi inspektorat atas 14 kepala sekolah dasar, 10 orang Kepsek dan satu Kacabdis terbukti melakukan perubahan nilai.

Usai menerima hasil investigasi itu, Adnan langsung menggelar rapat tertutup dengan Dikorda, Inspektorat Kabupaten Gowa dan para kepala sekolah terperiksa setelah menerima laporan dari Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni Kr Kio selaku Plt Kadis Dikorda dan Inspektorat. Ia kemudian memastikan mereka yang terbukti merubah nilai apalagi melakukan pungutan dibebas tugaskan dari jabatannya.

“Saya mengambil kebijakan menonjobkan seluruh kepala sekolah dan Kacabdis yang melakukan perubahan nilai. Hal itu atas dasar pemeriksaan Inspektorat,” ujar Adnan, Senin (25/7).

Kelakuan mereka, kata bupati termuda di Indonesia Timur ini, akan menjadi virus negatif jika dibiarkan. “Kita semua harus komitmen dengan siatem yang ada. Kalau ada yang keluar komitmen, itu merusak. Semua yang terlibat saya nonjobkan mulai hari ini. Saya minta yang mengambil pungutan agar dikembalikan ke orang tua murid. Saya tunggu perkembangannya selama setahun,” ungkapnya.

Sementara itu, Inspektur Inspektorat Kabupaten Gowa, Chairul Natsir, mengungkapkan, 11 orang yang dinobjobkan tersebut memang terbukti melanggar berdasarkan investigasi. “Kami telah melakukan investigasi, dari 14 orang yang diperiksa, 11 orang terbukti melakukan perubahan nilai murid. Ada juga yang mengambil pemberian orang tua murid,” jelas Chairul.

Mereka yang dinonjobkan, yakni Kacadis Dikorda Somba Opu, Hasbi Lambe, Kepala SDN Mangasa, Kepala SDN Mangasa 1, Hamida Kayyum, Kepala SD Inpres Paggentungan Selatan, Mantaluthi, Kepala SDN Bonto Kamase, Husain, Kepala SDN Pao-pao, Iskandar, Kepala SD Inpres Bonto-Bontoa, Hj Hariah Kepala SDN Bakung, Nurliah Samad, Kepala SDI Pandang-pandang, Marlina, Kepala SDN Sungguminasa 5, Burhanuddin dan Kepala SDN Sungguminasa 2, Nurindah. (*)

Leave comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *.

7 × 1 =