Musrenbang Kepemudaan Inisiatif Bupati Gowa untuk Memajukan Daerah
Humas, Gowa – Dalam rangka mendorong pemuda untuk maju, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menginisiasi perencanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemuda untuk yang pertama kali.
Menurut Bupati Adnan, ide melaksanakan Musrenbang Pemuda ini telah ada pada 2018 lalu dengan maksud untuk mengumpulkan seluruh pemuda berprestasi di Gowa. Terkait dengan visi dalam membangun kabupaten ini lebih baik.
“Bisa dibilang musrenbang pemuda ini adalah yang pertama kali ada di Indonesia,” katanya di sela-sela Forum Pembukaan Musrenbang Pemuda 2019, di Baruga Karaeng Galesong, Jumat (22/3).
Bertajuk “Pemuda Gowa Cerdas untuk Indonesia Jaya”, pertemuan ini sengaja dibuat dalam bentuk diskusi untuk membahas dan menyamakan persepsi dalam mengagas program pembangunan daerah agar dapat diakses pemerintah yang dapat memfasilitasi seluruh perang melalui organisasi kepemudaan (OKP).
“Kita butuh sumbangsih saran, masukan seperti apa kiranya bentuk keterlibatan pemuda utamanya OKP kedepan. Apalagi saat ini kita sedang merancang APBD untuk 2020 yang akan datang,” lanjut Bupati Adnan.
Dirinya berharap, pemuda harus terus didorong kesadarannya agar bagaimana kedepan seluruh pemuda dapat berpikir maju, bukan hanya berpikir pada kehidupan hari ini saja. Dari pemikiran pemuda dapat lahir ide dan gagasan yang sangat orisinil dan dapat menunjang kemajuan daerah hingga 15 tahun akan datang.
Bupati Adnan yang juga Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) ini mendorong agar bagaimana para OKP nantinya menggagas program yang dapat diintegrasikan dengan program pemerintah sehingga sangat memaksimalkan kemajuan daerah.
“Perkembangan dan kemajuan bangsa saat ini sangat-sangat maju dan didukung dengan perkembangan teknologi. Makanya kita sebagai pemegang tongkat estafet peradaban mulai mempersiapkan diri,” katanya.
Sementara, Dewan Pengurus KNPI Sulsel Muhammad Hasrul menegaskan, Bupati Gowa saat memiliki keberpihakan kepada peran pemuda di masa depan dengan dilaksanakannya musrenbang khusus pemuda ini. Pertemuan tersebut tentunya menjadi jembatan yang sangat bagus dalam mengetahui segala kebutuhan pemuda saat ini untuk kemajuannya, terlebih lagi bagi pembangunan peradaban.
Keberpihakan Pemkab Gowa lainnya kepada pengembangan kepemudaan yakni adanya peraturan daerah (Perda) tentang Pemuda. Ini artinya pemuda telah diakui dengan mendapat legal hukum.
“Ini sangat luar biasa karena kita diakui dan menjadi bagian penting bagi pembangunan Gowa. Makanya kita bisa memberikan masukan dan gagasan dalam pola perencanaan pembangunan daerah karena sudah ada legalitas hukumnya,” tegas Dosen Hukum Universitas Hasanuddin ini.
Adanya aturan ini juga melegalkan seluruh perangkat daerah untuk melibatkan pemuda termasuk pemuda melibatkan diri untuk peran apapun.
“Contoh keberpihakan pemerintah lainnya bagi kemajuan pemuda yaitu dengan mengagas program Seperempat Abad yaitu memberikan beasiswa pendidikan di beberapa universitas yang telah memenuhi syarat,” kata Hasrul.
Terpisah, Ketua KNPI Gowa Usman Baddu mengapresiasi adanya Musrenbang Pemuda ini. Dengan dilibatkannya para pemuda, maka pemerintah kita ingin menjadikan pemuda sebagai solusi sebuah kemajuan daerah.
“Ini hal yang selalu ditegaskan Bapak Bupati Gowa tentang pemilihan pemuda hari ini harus menjadi solusi yang bukan masalah. Hal lain dalam memperbaiki daerah adalah memperbaiki kualitas pemudanya, dan apa yang dilakukan pemerintah kita hari ini adalah jawaban,” tegasnya.
Musrenbang Pemuda 2019 yang digagas Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Gowa menyerahkan seluruh OKP yang dimasukkan dalam Dinas Pemuda dan Olahraga Gowa. Terkait organisasi perempuan dan difabel.
Sekitar 26 OKP di 18 kecamatan, 2 organisasi perempuan dan 5 organisasi berbeda antara lain Komunitas Peduli Gowa, KNPI, Pemuda Pancasila dan lainnya. (CH)