SUNGGUMINASA — Pemerintah Kabupaten Gowa bersama masyarakat melakukan dzikir dan doa bersama dengan KH. Arifin Ilham menyambut Tahun Baru Hijriah 1433 H. Acara yang diberi tajuk Tauziah, Dzikir dan Doa Bersama ini diselenggarakan di Lapangan Discovery Syekh Yusuf (26/11).

Kiai dari Jakara ini meneduhkan hati masyarakat Gowa dengan Taudizahnya, mengajak untuk lebih banyak bermuhasabah. “Mari kita jadikan momentum Tahun Baru Hijriah ini untuk lebih banyak introspeksi diri, menjadikan diri kita sebagai insan dan hamba yang lebh dekat dengannya,” himbau pemimpin majelis dzikir Adz-Dzikra.

Ciri-ciri orang beriman juga takluput dari penjelasannya, “ Orang beriman itu tidak takut mati. Kematian merupakan cara untuk bertemu dengan Allah. Orang beriman tidak akan peduli kapan dan dimana dia akan mati. Namun yang terpenting bekal apa yang dia bawa dan bagaimana dia akhirnya akan mati,” jelasnya dengan suara pelan namun menusuk kalbu peserta dzikir.

Wakil Bupati Gowa, H. Abd Razak Bajidu sebelum memulai taudziah mengatakan Tahun Baru Hijriah dimaknai untuk semakin membulkan tekad meraih cita-cita Kabupaten Gowa. “ Menyatukan langkah dan membulatkan hati bersama-sama membangun dan mewujudkan cita-cita masyarakat Gowa,” ujarnya.

Program Pemkab Gowa melaksanakan Taudziah, Dzikir dan Doa bersama merupakan upaya Syiar Islam. Kegiatan ini masuk dalam rangkaian Gema Muharram yang dijelaskan oleh H. Syamsuddin Bidol, Sekertaris Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

KH. Arifin Ilham setelah taudziahnya memipin jamaah berzikir dan berdoa bersama. Jamaah yang hadir larut dalam lantunan asmahul husnah, hingga meneteskan air mata. Di akhir doa bersama dipanjatkan doa bagi bangsa dan negara (*)

Leave comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *.

− 1 = 3