SUNGGUMINASA—–Misi Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, menjadikan Gowa sebagai kabupaten pendidikan terus mendapat dukungan dari berbagai pihak. Mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin, Prof Azhar Arsyad misalnya, mendukung penuh program pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) 25 tahun.

Azhar yang merupakan figur yang sukses menjadikan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Alauddin menjadi UIN Alauddin, menuturkan, pembangunan SDM memang sangat penting dilakukan. Salah satu bentuk support dari guru besar bidang manajemen ini adalah pembangunan institut di Kabupaten Gowa.

“Kita ingin membangun kembali keagamaan, kita ingin ramaikan Gowa. Waktu kita ingin bangun UIN Alauddin, di Romang Polong, Samaga, orang tidak percaya,” jelasnya, saat bertemu Adnan di ruang kerja Bupati Gowa, Kamis (28/4).

Perguruan tinggi yang telah dirintis oleh Prof Azhar yakni Institut Parahikma Indonesia. Kampus ini sendiri, kata Azhar, akan berorientasi pada keagamaan. “Awalnya kita bangun tiga prodi, Bahasa Inggris, Manajemen Pendidikan dan Ekonomi Syariah. Kita ingin mengembalikkan kejayaan Gowa melalui sarana pendidikan. Ini adalah daerah bersejarah,” ucapnya.

Munculnya lembaga pendidikan ini, kata dia, diharapkan bisa menjadikan Gowa pusat pendidikan. “Kita support program pembangunan SDM Pak Bupati. Makanya kami mengajak Pak Bupati untuk menjadi dewan penyantun,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, mengaku siap menjadi dewan penyantun. “Saya mengapresiasi pembentukan institut ini, apalagi sejalan dengan visi misi saya. Terkait kerjasama, kami memang punya program investasi SDM 25 tahun. Saat ini sudah terjalin dengan 26 kampus,” jelasnya.

Adnan dan Azhar nampak banyak berdiskusi soal program pendidikan. Dalam pertemuan itu, Azhar juga membawa beberapa dosen dari Intitut Parahikma Indonesia, yang rata-rata alumni luar negeri. Ia juga memberikan beberapa buku tang ditulisnya sendiri ke bupati termuda di Indonesia Timur tersebut. (*)