MALINO——Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI, Siti Nurbaya didampingi Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan YL meninjau wilayah persiapan pengembangan Kebun Raya Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa,  Sabtu (10/9). Ia memanfaatkan kunjungan kerjanya mendampingi Wakil Presiden RI dalam pencanangan penanaman bambu nasional di Kecamatan Parangloe, untuk terus ke Malino.

Siti Nurbaya dan Adnan satu mobil dari Parangloe menuju Malino. Rombongan Menhut dan Bupati Gowa ini, langsung menuju ke Kebun Bunga binaan Mufidah Jusuf Kalla.

Di tempat ini, Menhut banyak menanyakan terkait sonasi pada jajarannya. Termasuk menanyakan ke Bupati Gowa rencana wilayah pengembangan Kebun Raya Malino.

Mereka juga sempat membuka peta sambil membicarakan perencanaan selanjutnya. “Nanti koordinasi sama Pemda,” pinta Siti Nurbaya ke salah satu petinggi di Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI saat membicarakan soal rencana sonasi Kebun Raya Malino.

Usai dari kebun bunga, rombongan ini kemudian melanjutkan kunjungannya ke Malino Highlands. Kemudian menuju ke hutan pinus. Di tempat ini, Siti Nurbaya terpesona dengan potensi hutan pinus.

“Ini pinusnya bagus sekali,” ujarnya. Ia bersama Bupati Gowa juga banyak bicara terkait banyaknya bangunan yang berdiri di dalam lokasi hutan lindung.

Sementara itu Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan YL menuturkan, ada beberapa hal yang telah disusun bersama pihak Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup dalam pengembangan Kebun Raya Malino. Salah satunya dengan menghadirkan taman safari.

Wilayah hutan yang ada juga akan dibenahi untuk mempercantik Malino. Termasuk menertibkan hutan yang mulai dirambah.

Guna menunjang potensi itu, infrastruktur jalan menuju Malino sendiri juga akan dilebarkan. Pemerintah Kabupaten Gowa akan segera mulai melakukan pembebasan lahan. (*)