SUNGGUMINASA—- Pendidikan dan kesehatan menjadi fokus perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa. Kondisi ini ditekankan oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan YL dihadapan masyarakat Kecamatan Bontonompo yang menghadiri Pencerahan Qalbu Jum’at Ibadah di Masjid Besar Raodatulssolihin, Kecamatan Bontonompo, Jum’at (29/4).

“Peningkatan SDM tetap menjadi perhatian Pemkab Gowa. Semua program pendidikan yang sudah dijalankan akan tetap dipertahankan. Kita akan mengokohkan Gowa sebagai kabupaten pendidikan,” urai Adnan.

Mendukung kondisi ini Pemkab Gowa akan membangun Universitas Hasanuddin (Unhas) yang saat ini sementara dalam proses perencanaan. Tahun 2018 juga direncanakan Program Imtaq Indonesia akan berlaku di seluruh Kabupaten Gowa.

Terkait Kesehatan akan dibangun Rumah Sakit Tipe C di Boka. “Perencanaan RS ini untuk melayani masyarakat di Bajeng, Bajeng Barat, Bontonompo dan Bontonompo Selatan. Sehingga masyarakat di wilayah ini bisa terlayani sebelum dirujuk ke RSUD Syekh Yusuf. Kondisi ini agar tidak terjadi penumpukan pasien,” jelas orang nomor satu di Gowa dihadapan Muspida serta pimpinan SKPD yang turut hadir dalam kegiatan ini.

Komiten kesehatan gratis akan tetap berlaku bagi masyarakat Gowa, walaupun  rakyat Gowa tidak memiliki kartu Indonesia sehat mereka tetap dapat menerima layanan kesehatan gratis hanya dengan KK dan KTP Gowa. Demi memaksimalkan kebijakan ini maka 25 puskesmas yang ada saat ini  akan dijadikan rawat inap yang belum perawatan dijadikan perawatan. Guna memberikan pelayanan lebh dekat, mudah dan cepat bagi pasien.

Kegiatan Jum’at Ibadah ini diisi tausiah oleh Wakil Ketua Dewan Syariah Wahdah Islamiyah, Ustadz Bahrun Nida Amin yang menggambarkan golongan yang mendapat naungan di akhirat kelak seorang pemimpin yang adil yang kebaikan bisa ditransfer di seluruh masyarakat.(*)