Walikota Bukittinggi Kunjungi Gowa
Ket. Gambar: Wakil Bupati Gowa, H Abbas Alauddin saling bersalaman dengan Walikota Bukittinggi, H Ismet Amziz setelah melakukan pertukaran cinderamata. -foto/humas-
SUNGGUMINASA—–Walikota Bukittinggi, Provinsi Sumatera Barat, H Ismet Amziz beserta jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Bukittinggi melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Gowa. Kunjungan orang nomor satu di Bukittinggi ini diterima langsung oleh Wakil Bupati Gowa, H Abbas Alauddin di Baruga Krg Pattingngalloang, Kantor Bupati Gowa, Rabu (19/3).
Ismet Amziz yang memimpin langsung rombongan berjumlah 55 orang yang terdiri dari Asisten I, camat, beberapa kepala bagian dan jajaran Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Pemkot Bukittinggi ini menjelaskan maksud dan tujuannya, ingin bersilaturahmi dengan Pemkab Gowa dan menimba ilmu tentang penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan serta pembinaan masyarakat di Kabupaten Gowa.
Walikota Bukittinggi menambahkan, Pemkot Bukittinggi mendapat informasi dan mengetahui bahwa Kabupaten Gowa telah berhasil mencapai target PAD dan PBB selama tujuh tahun berturut-turut dan telah melaksanakan kebijakan kenaikan tarif maksimal dari beberapa objek pajak. “Kami ingin belajar banyak dan melihat secara langsung penerapan manajemen dalam pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan Sektor Pedesaan Perkotaan (PBB-P2) yang telah dilakukan Kabupaten Gowa sejak 2013 lalu,†ungkap Ismet Amziz dihadapan Wakil Bupati Gowa dan para pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Gowa serta jajaran Dinas Pengelola Keuangan daerah (DPKD) Kabupaten Gowa.
Wakil Bupati Gowa, H Abbas Alauddin memaparkan, dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, maka pada tahun 2013 Pemkab Gowa merupakan satu-satunya kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan yang berkomitmen untuk siap melaksanakan pengelolaan PBB-P2 ini berdasarkan Perda Nomor 11 Tahun 2012 tentang Pajak Bumi dan Bangunan Sektor Pedesaan da Perkotaan (PBB-P2).
“Dalam mengoptimalkan pengelolaan PBB-P2 ini, Pemerintah Kabupaten Gowa melakukan MoU dengan pihak Bank BRI dan melibatkan pemerintah kecamatan, desa/kelurahan serta dusun/kelurahan dalam penagihannya sebagai kolektor,†terang Abbas Alauddin.
Penerimaan kunjungan Walikota Bukittinggi dan jajarannya ini semakin hangat dengan dilakukannya diskusi dan tanya jawab dengan Pemkab Gowa, serta diakhiri dengan pertukaran cinderamata. (*)